Berbagi Pengalaman dalam Menjalankan Bisnis Warnet Ala OperatorImut

Warnet milik OperatorImut (Warnetnya juga imut... :D)

Warnet alias warung internet, istilah yang tak asing lagi di telinga masyarakat. Di era sekarang ini warnet tak hanya ada di kota-kota besar. Warnet sekarang sudah merambah di mana-mana, bahkan di kampung dan desa sudah terjamah oleh warnet.

Di sini OperatorImut ingin bercerita tentang pengalaman pribadi memulai bisnis warnet. Ini adalah artikel pertama dari blog ini. Ceritanya newbie lagi belajar ngeblog nech, jadi jangan dimarahin ya kaka… :D

Yup, kembali ke topik awal. Inilah segelintir cerita awal mula OperatorImut memulai bisnis warnet.

Dimulai sejak akhir tahun 2009, tepatnya tanggal 6 November 2009. dengan modal nekad dan tekad yang kuat, saya memberanikan diri meminjam modal dari saudara untuk membuka sebuah warnet. Untuk menghemat modal, saya menggunakan rumah orang tua sebagai lahan bisnis warnet, serta membuat konsep warnet lesehan. Modal awal saat itu hanya cukup untuk membeli 5 pc client, menambah daya listrik, dan membeli berbagai keperluan penunjang seperti printer, meja dan sekat. Omset dari 5 pc client saat itu berkisar antara 1,5 – 3 juta perbulan. Setelah balik modal dan mengembalikan pinjaman, di tahun berikutnya saya menambah 3 pc client. Karena bertempat di rumah, maka tempatnya pun terbatas. Dan setelah menjalankan bisnis warnet selama lebih dari 5 tahun,  di tahun 2015, warnet saya kini memiliki 11 pc client dengan omset sekitar 5 – 7 juta perbulan.

Banyak orang mengira bahwa menjalankan bisnis warnet itu mudah alias gampang. Hanya duduk manis sambil bermain game, nonton film, dan bersosial media ria, uang datang sendiri. Namun, mana ada sich bisnis yang mudah untuk dijalankan. Seperti istilah ‘semudah membalikkan telapak tangan’. Semua bisnis membutuhkan kerja keras, keuletan, serta ketekunan dari pelaku bisnis itu sendiri agar bisa berhasil dan mencapai target yang diinginkan.

Untuk mendapat omset segitu perlu perjuangan hingga berdarah-darah (lebay dikit… :D). Dengan berbekal modal nekad, tanpa pengalaman di dunia jaringan dan sangat awam tentang teknologi komputer membuat saya mengalami jatuh bangun. Tidak tau apa yang harus dilakukan saat ada keluhan dari user, tidak tau cara memperbaiki komputer yang terkena virus atau saat terjadi kerusakan, tidak punya kenalan teknisi komputer dan jaringan, dll. Namun, seiring berjalannya waktu, saya belajar dari masalah-masalah yang pernah dihadapi selama menjadi owner sekaligus operator. Kegagalan demi kegagalan pernah dialami. Tak jarang pula rasa putus asa untuk menutup usaha ini meracuni pikiran. Apalagi saat ada pesaing baru dengan lokasi yang sangat dekat dengan lokasi warnet saya. Rasanya tidak rela kalu bisnis saya disaingi oleh orang lain. Namun, hal-hal seperti itu membuat saya semakin termotivasi untuk mengembangkan bisnis warnet saya. Apabila warnet sepi oleh pengunjung, saya terus memutar otak mencari inovasi-inovasi baru bagaimana agar pelanggan tidak pindah ke warnet lain. Berbagai cara saya coba lakukan, mulai dari mengadakan promo, membuat undian berhadiah, memberikan bonus kepada para member, dll. Alhamdulillah, semua usaha tersebut berhasil memikat hati para pelanggan sehingga mereka tetap setia pada warnet OperatorImut.

Tak terasa, 5 tahun lebih bisnis warnet telah OperatorImut jalankan. Butuh proses yang panjang untuk bisa mencapai target yang diinginkan. Meskipun warnet OperatorImut masih tergolong warnet rumahan dengan pc yang masih terbatas, tapi bagi OperatorImut ini merupakan sebuah pencapaian yang lumayan. Manusia tidak akan pernah merasa puas, namun itu salah satu prinsip untuk meraih kesuksesan. Begitu juga dengan OperatorImut, meskipun sudah terbilang lumayan lama berkecimpung di dunia warnet, namun OperatorImut masih perlu banyak belajar dan belajar agar bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pelanggan setia warnet OperatorImut.

Semoga artikel yang dibuat oleh OperatorImut ini bisa bermanfaat bagi para pembaca, khususnya pembaca yang ingin memulai menjalankan bisnis warnet. Jangan pernah menyerah, jangan takut dengan banyaknya pesaing, dan terus belajar, itu prinsip dasar yang jadi motivasi 

OperatorImut selama ini.

Salam sukses untuk para owner warnet… Sampai ketemu di artikel-artikel seputar warnet berikutnya.

by OperatorImut, operator yang imuut abiis… J